Dokter sebut HMPV bukan virus baru dan berbeda dengan COVID-19

Hampir setahun sejak pandemi COVID-19 melanda dunia, masyarakat masih seringkali bingung membedakan antara virus COVID-19 dengan virus lainnya. Salah satu virus yang kerap disalahpahami sebagai COVID-19 adalah HMPV atau Human Metapneumovirus.

Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Andika, mengatakan bahwa HMPV bukanlah virus baru dan telah dikenal sejak lama. Virus ini biasanya menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas pada anak-anak dan orang dewasa. Gejala yang ditimbulkan pun mirip dengan flu biasa, seperti demam, pilek, batuk, dan sesak napas.

“Meskipun gejalanya mirip dengan COVID-19, namun HMPV bukanlah virus yang sama. HMPV adalah virus yang telah dikenal sejak tahun 2001, sedangkan COVID-19 adalah virus yang baru muncul pada tahun 2019,” ujar dr. Andika.

Dokter menegaskan pentingnya membedakan antara HMPV dan COVID-19 karena penanganan dan pengobatannya berbeda. Untuk HMPV, biasanya hanya memerlukan istirahat dan minum obat pereda gejala, sedangkan COVID-19 memerlukan perawatan khusus dan isolasi mandiri.

“Jika seseorang mengalami gejala flu seperti demam, pilek, batuk, dan sesak napas, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Jangan langsung panik dan mengira bahwa itu adalah COVID-19,” tambah dr. Andika.

Sebagai masyarakat, penting untuk selalu memperhatikan pola hidup sehat, seperti rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan menggunakan masker saat berada di tempat umum. Dengan demikian, kita dapat mencegah penularan berbagai jenis virus, termasuk HMPV dan COVID-19.

Dengan pemahaman yang benar mengenai berbagai jenis virus yang ada, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan tidak mudah panik ketika mengalami gejala penyakit. Selalu konsultasikan diri dengan tenaga medis jika merasa tidak sehat, dan ikuti anjuran yang diberikan untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga kita semua selalu sehat dan terhindar dari berbagai jenis penyakit.